Anies Beberkan Alasan Hendak Bentuk Kementerian Kebudayaan Jika Terpilih

Estimated read time 2 min read

Pemilihan Umum semakin dekat, dan salah satu kandidat yang tengah mencuri perhatian adalah Anies Baswedan. Anies, yang saat ini sebagai mantan Gubernur DKI Jakarta, Yaitu Anies hendak bentuk kementrian kebudayaan jika terpilih.

Ada beberapa alasan yang menjadi dasar Anies hendak bentuk kementrian kebudayaan ini. Pertama-tama, Anies percaya bahwa kebudayaan memiliki peran yang sangat penting dalam membangun identitas dan jati diri bangsa. Menurutnya, kebudayaan tidak hanya sekedar hiburan atau tradisi, tetapi juga merupakan cerminan dari nilai-nilai yang dianut oleh suatu masyarakat.

Alasan Anies Bentuk Kementrian Kebudayaan

Anies membahas pengalamannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia menyebut Jakarta memiliki Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata yang terpisah.

“Jadi kami melakukan itu di Jakarta. Di Jakarta dulu namanya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Itu dua hal yang terpisah. Yang namanya pariwisata itu komersial, yang Kebudayaan itu tidak untuk komersial. Ketika dibangun menjadi Dinas Kebudayaan tersendiri, langsung dia bisa menjadi fasilitator seluruh kegiatan Kebudayaan,” jelas Anies di Lapangan Molinow, Kotamobagu, Sulawesi Utara pada Senin (5/2/2024).

Anies melihat Indonesia mempunyai kekayaan budaya yang luar biasa. Kendati begitu menurut pengalamannya semasa menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies menilai perhatiannya hanya mengingatkan pada permasalahan di sektor pendidikan.

“Nah Indonesia memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Dalam pengalaman kami ketika mengelola Kemendikbud, hampir semua perhatian sumber daya itu lebih banyak ke bidang pendidikannya, daripada untuk Kebudayaannya,” ujarnya, 

Anies yakin dengan adanya kementerian khusus, maka pemerintah bisa mengalokasikan anggaran yang cukup untuk menjadi fasilitator kebudayaan. Oleh karena itu, kebudayaan akan terus tumbuh.

“Dengan ini menjadi tempat (kementerian) khusus, harapannya bisa konsentrasi, bisa ada alokasi anggaran yang cukup, dan bisa secara serius menangani perawatan dan pengembangan kebudayaan kita. Sehingga dia menjadi fasilitator untuk menumbuhkan kembangnya budaya Indonesia,” beber Anies.

Anies menegaskan, Kementerian Kebudayaan bukan menjadi suatu keahlian yang mengembangkan budaya. Tetap para budayawan dan seniman yang akan mengembangkan budaya. Kendali begitu kementerian khusus akan membantu memfasilitasi.

Dengan dibentuknya Kementerian Kebudayaan, Anies berharap dapat memperkuat peran kebudayaan dalam membangun identitas bangsa, meningkatkan sektor pariwisata, menciptakan lapangan pekerjaan, serta mengembangkan industri kreatif. Namun, semua rencana ini tentu saja masih perlu dibahas lebih lanjut dan melibatkan berbagai pihak terkait.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours